ORANG-ORANG YANG BERSUMPAH SETIA DI BAWAH POHON

ORANG-ORANG YANG BERSUMPAH SETIA DI BAWAH POHON



Deden A. Herdiansyah

@dedenanjar


Betapa beratnya para shahabat menerima keputusan Rasulullah di Hudaibiyah. Sampai-sampai Umar bin Khaththab bertanya kepada Rasulullah, "Bukankah engkau seorang Nabi utusan Allah?" "Benar", jawab Rasulullah. "Lalu kenapa kita menerima agama kita direndahkan?" Umar kembali bertanya.


Tidak ada jawaban dari Rasulullah yang dianggap rasional oleh para shahabat saat itu. Rasulullah hanya mengatakan, "Aku adalah hamba Allah dan Rasul-Nya. Aku tak akan melanggar perintah-Nya, dan Dia tidak akan menyesatkanku."


Para shahabat merasa berat untuk menerima poin-poin perjanjian Hudaibiyah yang dianggap merugikan pihak kaum Muslim. Apalagi tidak ada penjelasan sama sekali mengapa Rasulullah mau menerima poin-poin perjanjian tersebut. 


Sampai akhir hayatnya, Rasulullah tidak pernah memberikan penjelasan secara lisan tentang keputusannya di Hudaibiyah. Tetapi pertanyaan para shahabat akhirnya terjawab satu per satu seiring dengan berjalannya waktu, disertai dengan hikmah yang berlimpah-limpah. 


Jawabannya tidak berasal dari lisan Rasulullah. Tetapi, para shahabat mendapatkan jawabannya dari berbagai dampak positif perjanjian Hudaibiyah yang mereka rasakan secara langsung. 


Para shahabat di Hudaibiyah adalah orang-orang yang sama dengan mereka yang bersumpah setia di bawah pohon, yang mendapatkan pujian dari Allah.


لَقَدْ رَضِيَ اللّٰهُ عَنِ الْمُؤْمِنِيْنَ اِذْ يُبَايِعُوْنَكَ تَحْتَ الشَّجَرَةِ فَعَلِمَ مَا فِيْ قُلُوْبِهِمْ فَاَنْزَلَ السَّكِيْنَةَ عَلَيْهِمْ وَاَثَابَهُمْ فَتْحًا قَرِيْبًاۙ

Sungguh, Allah benar-benar telah meridai orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu (Nabi Muhammad) di bawah sebuah pohon. Dia mengetahui apa yang ada dalam hati mereka, lalu Dia menganugerahkan ketenangan kepada mereka dan memberi balasan berupa kemenangan yang dekat. (Q.s. al- Fath: 18).


Sumpah setia para shahabat di bawah pohon dalam sejarah disebut peristiwa Bai'atur Ridhwan. Peristiwa itu satu rangkaian dengan peristiwa Perjanjian Hudaibiyah. Penjelasan selengkapnya bisa dibaca dalam buku-buku Sirah Nabawiyah.


Dalam rangkaian peristiwa itu bertubi-tubi para shahabat menghadapi keputusan Rasulullah yang menimbulkan pertanyaan. Meski demikian, iman mereka tetap teguh. Loyalitas mereka tak tergoyahkan. 


Itulah istimewanya "orang-orang yang berjanji di bawah sebuah pohon". Sampai-sampai para ulama menempatkan mereka pada kedudukan (thabaqat) yang tinggi. 


Tidak mudah memang menerima keputusan yang tidak ada penjelasannya. Tapi para shahabat terdahulu telah menjadi teladan dalam menghadapi situasi itu.


Adapun situasi kita saat ini sebetulnya tidak berat-berat amat. Karena sebetulnya, penjelasannya ada, hanya saja tidak sampai pada kita. Itu saja.


Wallahu a'lam.

Comments

Popular posts from this blog

Ringkasan Risalah Al-Aqa'id Hasan Al-Banna

Dokumentasi Sesi Akhir dan Wisuda Sekolah Pembina Batch #1 dan #2 tgl 26 Januari 2025

Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan Halaqah dalam Dakwah dan Harakah